Assessment Bangunan - CV. Axara Konsulindo

CV AXARA KONSULINDO

Jasa Assessment Bangunan

Kami siap membantu Anda dengan proses evaluasi menyeluruh terhadap kondisi fisik dan keandalan struktur bangunan Anda.

Investigasi Struktur Bangunan

Pemeriksaan menyeluruh terhadap struktur bangunan yang menunjukkan potensi kerusakan atau ketidaksesuaian sangat penting guna memastikan bahwa bangunan tersebut aman dan dapat difungsikan sebagaimana mestinya. Berikut ini adalah tahapan yang dilakukan dalam proses investigasi struktur:

1. Survei Awal (Observasi Visual Langsung)

Langkah pertama adalah melakukan survei di lapangan melalui pengamatan langsung terhadap kondisi bangunan. Tahapan ini bertujuan untuk mengidentifikasi secara visual bagian-bagian struktur yang tampak mengalami kerusakan atau memerlukan pengujian lebih lanjut.

2. Tahap Pengujian: Menggunakan Metode Non-Destructive Test (NDT)

Pada tahap ini, kami menerapkan berbagai metode pengujian yang tidak merusak struktur bangunan (Non-Destructive Test). Pengujian ini menggunakan alat khusus yang memungkinkan kami mendeteksi indikasi kerusakan tanpa merusak elemen struktur. Jika ditemukan potensi kerusakan, kami dapat merancang langkah perbaikannya secara tepat.

3. Jenis Pengujian yang Dilakukan

Hammer Test

Metode ini digunakan untuk mengukur kekuatan tekan beton tanpa merusaknya. Dengan alat khusus, kami dapat mengestimasi mutu beton berdasarkan pantulan yang terjadi saat alat diuji pada permukaan beton.

UPV Test (Ultrasonic Pulse Velocity)

UPV merupakan teknik pengujian menggunakan gelombang ultrasonik untuk menilai kualitas beton. Kecepatan rambat gelombang di dalam beton menjadi indikator mutu material tersebut.

Rebar Locator Test

Pengujian ini bertujuan mendeteksi posisi tulangan baja di dalam beton dan mengetahui ketebalan selimut beton. Prinsip kerja alat ini berdasarkan medan elektromagnetik yang mampu membaca keberadaan elemen logam dalam beton.

Brinell Hardness Test

Ini adalah metode uji kekerasan yang diterapkan pada logam, khususnya baja. Pengujian ini masuk dalam kategori Non-Destructive Test karena tidak merusak integritas material yang diuji.